Portal Informasi Pemkab Lampung Selatan

instagram takipçi al

Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan Berikan Sosialisasi 1000 HPK Di Desa Babulang

04/10/2021

KALIANDA – Duta Swasembada Gizi Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto kembali berikan sosialisasi 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) kepada warga desa babulang kecamatan kalianda, Senin (04/10/2021) di balai desa setempat.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang pencegahan dan penanganan stunting.

Turut hadir, ketua Dharma Wanita Persatuan Lampung Selatan (Yani Thamrin), Kepala Dinas Kesehatan (Jhoniansyah), PLT Dinas Perikanan (Dwi Jatmiko), Kepala Bidang Dinas Catatan Sipil (Rahman), Kepala Dinas Dalduk dan KB (Eka Riantinawati), Kepala Dinas PP dan PA (Anasrullah), Sekertaris BAPPEDA (Aryan), Camat Kalianda (Zaidan), Kepala Desa Babulang (Soliansyah) dan Kepala Bidang Dinas Pendidikan (Ahmadin).

Dalam sambutannya Camat Kalianda, Zaidan menyampaikan ada 10 persen dari total 29 desa di kecamatan kalianda. Upaya desa dalam penanganan Stunting yang sudah dilakukan adalah program dana desa yang digunakan untuk insentif kader posyandu, insentif untuk guru paud, membuat pansinmas air bersih untuk desa. Saya mengajak untuk dinas terkait untuk membantu dan memberikan edukasi serta pengetahuan untuk menjalankan program desa.

Bapak Ahmadin perwakilan dari Dinas Pendidikan menyampaikan, Mencegah stunting ini dilakukan di lingkungan paud. Dalam rangka interfensi pencegahan stunting yang terintegritas. Demi terlaksananya program ini semua warga msyarakat baik camat, kepala desa tokoh masyarakat, orang tua harus perperan aktif dalam membantu sosialisasi.

Menurut Ibu Winarni, 1000 Hari Pertama Kehidupan dimulai dari awal kehamilan sampai umur 2 tahun. Pemenuhan gizi untuk balita dan ibu hamil sangat penting dalam fase ini.

“Jangan sampai telat dalam mengatasi stunting ya ibu ibu, kalau anak sudah lebih dari umur 2 tahun, itu sudah terlambat susah dintangani. Karena usia 0 sampai 2 tahun itu fase terbentuknya otak dan kejiwaan” Utas Winarni

Dilakukan juga penyerahan bantuan dari desa secara simbolis.
Penyerahan diberikan oleh Duta Swasembada Gizi kepada perwakilan masyarakat.

Duta Swasembada Gizi menyebutkan,” tugas untuk memberikan sosialisasi dan edukasi ini adalah tugas kita semua dan bukan hanya tugas tenaga kesehatan. Warga masyarkat desa juga berperan aktif ya, untuk menyampaikan pentingnya 1000 HPK kepada warga yang lain” Kata ibu winarni

Ibu Winarni juga melakukan interaksi dengan warga serta pendamping desa dan kader posyandu. Agar memperhatikan program swasembada gizi antara lain. Layanan Khusus Ibu dan Anak (KIA), Layanan Gizi. Air Minum dan Sanitasi. Layanan Paud. Layanan Sosial.

Dalam kegiatan ini ibu Duta Swasembada Gizi mengunjungi dan memberi arahan kepada Remaja Genre di Desa Babulang. Winarni menyampaikan, pentingnya pencegahan stunting dengan cara, mengindari pernikahan dini, menghindari Narkoba, Menghindari seks bebas.

“Harus bercita cita tingginya, harus bertanggung jawab, untuk yang perempuan harus paham dengan sistem reproduksi yang baik” Kata winarni kepada Remaja Genre

Kepala dinas Perikanan menyampaikan, untuk menekan kasus stunting salah satunya dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan berprotein. Menekankan masyarakat untuk mengkonsumsi Ikan secara teratur.

Winarni mengharapkan agar semua dinas terkait, aparatur kecamatan serta desa, bersama tokoh masyarakat. Bersama dan berperan aktif dalam mensosialisasikan pentingnya 1000 HPK untuk menekan angka Stunting di kabupaten Lampung Selatan. (Au)

Last modified: 04/10/2021

Comments are closed.

instagram takipçi al Alanya haber