KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Lampung Selatan memberikan trauma healing, kepada anak-anak yang terdampak bencana banjir yang terjadi pada Kamis (27/10/2022) kemarin.
Adapun, pemberian trauma healing kepada anak tersebut berlangsung di Pengungsian Balai Desa Banyumas, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, Jum’at (28/10/2022).
Kepala Dinas PPPA Lampung Selatan Anasrullah menjelaskan, metode Trauma Healing merupakan proses penyembuhan untuk mengatasi gangguan psikologis seperti kecemasan, panik dan gangguan lainnya yang diakibatkan oleh pengalaman traumatis tertentu.
Dimana, dalam proses penyembuhannya menggunakan permainan anak berupa menyanyi dan gerakan-gerakan yang disukai anak, agar dapat melatih motorik anak agar mereka bisa segera kembali pulih dari rasa trauma.
“Anak-anak korban banjir perlu perhatian khusus, agar mereka bisa tetap tegar dan selalu bahagia. Rasa trauma anak-anak akan datangnya bencana banjir harus cepat kita tangani agar mereka tetap tegar,” ujar Anasrullah.
Lebih lanjut Anasrullah menyampaikan, trauma healing sangat dibutuhkan oleh anak-anak saat ia mengalami trauma atau stres traumatik. Terlibat langsung dalam peristiwa seperti bencana alam banjir dapat merusak rasa aman, serta membuat anak merasa tidak berdaya dan rentan.
Dengan diberikannya trauma healing tersebut, Anasrullah berharap, mampu membuat anak-anak menjadi berani dalam menghadapi kejadian yang sedang dialami, serta dapat meningkatkan rasa kepercayaan diri anak.
“Kami berharap, dengan diberikannya trauma healing ini dapat menghilangkan rasa trauma yang berlebuh pada anak-anak yang terkena bencana banjir. Karena jika dibiarkan ini akan memberikan dampak buruk terhadap perkembangan psikologis anak dan dapat mempengaruhi masa depannya,” ungkapnya.
Untuk diketahui, dalam kegiatan tersebut juga Dinas PPPA Kabupaten Lampung Selatan turut memberikan bantuan, berupa pakaian dan makanan kepada para korban terdampak banjir. (ptm).
Last modified: 28/10/2022
